Demikianlahproses penanaman pohon bisa mengurangi pemanasan global. Proses fotosintesis sesungguhnya merupakan salah satu mekanisme alam untuk menjaga kesetimbangan konsentrasi CO2 di atmosfer, selain larutnya CO2 di lautan karena terbawa angin dan hujan, serta karena proses pendinginan udara. Di sinilah fungsi hutan menjadi penting.
Berikutmerupakan tips menanam dan merawat pohonnya : 1. Mencari lahan yang tepat. Tips pertama jika Anda ingin menanam Pohon Angsana maka carilah lahan yang tepat. Lahan ini bisa bertempat di halaman atau pekarangan rumah Anda misalnya. Pilihlah lahan yang luas dan juga yang bisa dipakai jangka panjang.
PohonPeneduh Tak Sekadar Rindang. Posted 14 Jan 2015 10:11, 2.602 views. Memilih jenis pohon untuk peneduh jalan tidaklah mudah, karena harus memenuhi banyak kriteria. Pohon peneduh jalan haruslah dari jenis yang kuat, tahan terhadap pengaruh cuaca ekstrim dan dapat beradaptasi pada berbagai kondisi lingkungan yang berbeda.
Vay Nhanh Fast Money.
Seringkali tidak kita sadari bahwa acap kali menanam pohon selama ini hanya sebatas seremoni atau sebuah aktivitas sepele tanpa arti. Faktanya, ada banyak manfaat menanam pohon, dan bukan hanya untuk dirasakan oleh manusia melainkan semua mahluk hidup di sekitarnya. Akan tetapi, lagi-lagi, perilaku kita tidak mencerminkan rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh alam. Buktinya, Berdasarkan data Forest Watch Indonesia FWI, deforestasi di Indonesia mengalami peningkatan dari sebelumnya 1,1 juta hektare per tahun pada periode 2008-2013, menjadi 1,47 juta hektare per tahun periode 2013-2017. Well, dengan melihat angka tersebut rasa-rasanya kita belum benar-benar memahami pentingnya keberadaaan pohon dalam hidup kita serta manfaat yang diberikannya. Berikut ini 10+ manfaat menanam pohon yang jarang kita sadari mempunyai beragam manfaat untuk keberlangsungan hidup di bumi dan masyarakat. Infografis manfaat menanam pohon. untuk Lingkungan dan Manusia. Oleh Muhamad Iqbal/LindungiHutan 1. Mengurangi Dampak Pemanasan Global Salah satu manfaat menanam pohon ialah meredam kenaikan gas rumah kaca. Salah satu manfaat menanam pohon ialah sebagai upaya meredam emisi karbon dan gas rumah kaca. Gas rumah kaca merupakan penyebab utama pemanasan global dan perubahan iklim. Efek yang dihasilkan antaranya suhu bumi meningkat. Apabila sering merasa panas luar biasa di siang hari, bisa jadi itu merupakan dampak dari pemanasan global. Nah, keberadaannya dapat dianalogikan sebagai spons atau busa. Pohon akan menyerap karbon dioksida yang dihasilkan oleh kegiatan manusia dan mahluk hidup lainnya. Menanam pohon menjadi solusi termurah dan paling efektif dalam mengatasi perubahan iklim. Sebuah studi menyatakan, guna memerangi pemanasan global kita perlu menanam sekitar tiga trilliun pohon. Menurut penelitian, bumi masih memiliki cukup ruang untuk menanam pohon. Meskipun dengan berkembangnya kota dan lahan pertanian, masih ada tempat yang besarnya seluas Amerika Serikat. Nantinya, dalam beberapa dekade ke depan. Pohon tersebut mampu menyerap hampir 830 miliar ton emisi karbondioksida yang mengurung panas dari atmosfer. Jika dihitung-hitung, jumlahnya setara dengan polusi karbon manusia selama 25 tahun. Kalau begitu, besar juga ya manfaat menanam pohon. 2. Memberi Oksigen bagi Kita Semua Termasuk Salah Satu Manfaat Menanam Pohon Pohon menyerap karbondioksida kemudian berfotosintesis dan menghasilkan oksigen. Apakah Sobat Alam pernah penasaran, kira-kira dari mana datangnya oksigen selama ini? Lagi-lagi, manfaat menanam pohon memberikan sumbangsih bagi nikmat terbesar yang kita miliki. Sebab, pohon dan organisme autotrof lain ternyata dapat menjaga kehidupan di muka bumi. Karena pohon dengan daun hijaunya dapat melakukan proses fotosintesis yang sangat penting bagi kehidupan manusia maupun satwa. Ia akan menyerap karbon dioksida CO2 di udara dan melakukan proses fotosintesis untuk menghasilkan oksigen O2. Mengutip artikel The global oxygen budget and its future projection dari laman forestdigest, bahwasanya orang dewasa membutuhkan 1,17 kilogram oksigen per hari atau 0,013 gram per detik. Sedangkan dalam satu detik napas normal berjalan 16-18 kali. Artinya, dalam satu helaan napas normal butuh sekitar 0,00081 gram oksigen. Tentu saja sangat merepotkan bila harus menghitung berapa banyak napas yang dihirup atau dikeluarkan. Namun, kita jadi paham jika manfaat menanam pohon berdampak besar pada berlangsungnya kehidupan. Baca juga Avicennia marina Api-api Putih Kenali Jenis Mangrove Unik Berjuta Manfaat 3. Menyediakan Tempat Tinggal Hewan Salah satu manfaat menanam pohon yaitu memberikan habitat untuk beragam hewan dan spesies lain seperti Orang Utan. Manfaat menanam pohon selanjutnya yaitu memberikan tempat tinggal bagi hewan. Kerap kali kita lupa jika kita tidak sendirian tinggal di bumi. Ada mahluk hidup lain yang juga perlu kita hargai keberadannnya, termasuk di dalamnya adalah hewan. Pohon dimanfaatkan oleh satwa sebagai tempat tinggal sekaligus sumber makanan mereka. Oleh sebab itu, masing-masing keberadannnya dibutuhkan. Seperti misalnya, hubungan timbal balik menguntungkan antara burung dengan pohon. Beberapa pohon diuntungkan oleh proses penyerbukan yang dibantu burung. Begitu pula sebaliknya, burung membutuhkan pohon sebagai tempat bersarang dan juga mencari pakan berupa buah, biji, dan serangga. Selain itu, pohon juga dimanfaatkan burung untuk bersarang. Jenis burung laut, Cikalang memanfaatkan jenis kepuh, sebab bentuknya yang besar dan tinggi. Ia juga memiliki banyak percabangan dan dekat dengan laut. Berdasarkan penjelasan di atas, kita dapat memahami bahwa manfaat menanam pohon penting bagi berbagai macam satwa. Maka tidak perlu heran bila mendengar satwa hutan masuk ke perkampungan warga. Mungkin, mereka merasa habitatnya terganggu akibat aktivitas manusia. 4. Manfaat Menanam Pohon dapat Mencegah Banjir Pohon dapat menahan laju air dan meresap ke dalam tanah. Banjir boleh dibilang merupakan bencana musiman. Terlebih, ketika intensitas hujan tinggi ditambah dengan minimnya resapan air. Sebuah perpaduan yang membuat kita harus repot-repot mengangkati barang akibat masuknya genangan air ke rumah. Bukan suatu hal yang mustahil, jika kita ingin mencegah banjir. Mengingat, pohon dapat menahan laju air dan juga meresap ke dalamnya. Dengan demikian, salah satu manfaat menanam pohon yaitu dapat mencegah banjir. Itulah mengapa, kita wajib menjaga kelestarian hutan. Karena ia berfungsi sebagai penghalang air banjir. Tepatnya, mencegah erosi tanah, mengurangi sedimen masuk ke sungai dan meningkatkan penyerapan air ke dalam tanah. Alhasil, laju air hujan yang mengalir ke sungai mampu diperlambat sehingga akan menurunkan risiko terjadinya banjir. Terlebih lagi, kanopi daun, cabang, dan batang pada pohon juga berguna untuk memperlambat hujan sebelum jatuh ke tanah. Sehingga tingkat erosi tanah dapat berkurang. Baca juga Kisah Perjuangan Kelompok CAMAR Cegah Erosi dan Abrasi di Jawa Tengah 5. Mencegah Erosi Manfaat menanam pohon juga bisa mencegah erosi karena akar tanaman mampu menguatkan struktur tanah. Menyambung penjelasan sebelumnya, salah satu hal yang dapat menyebabkan banjir ialah erosi tanah. Hujan terus menerus mengakibatkan tanah terbawa oleh air dalam jumlah sangat besar hingga menyisakan bebatuan saja. Bebatuan tersebut tidak bisa menyimpan air, dan jika terjadi hujan besar maka air akan terus mengalir menjadi banjir. Nah, salah satu manfaat menanam pohon yaitu mencegah erosi tanah. Maka dari itu, kita perlu menanam tanaman penutup tanah. Tanaman penutup tanah ini nantinya akan melindungi tanah dari ancaman kerusakan oleh erosi dan juga akan memperbaiki kondisi tanah. Tanaman penutup tanah memiliki peranan antara lain yaitu Menahan atau mengurangi daya perusak butir-butir hujan yang jatuh dan aliran air di atas permukaan tanahMenambah bahan organik tanah melalui batang, ranting, dan daun mati yang jatuhMenyerap air dan melakukan transpirasi. Selanjutnya, tanaman penutup tanah sebaiknya bertingkat. Terdiri dari tanaman penutup rendah, sedang, dan tinggi. Tanaman penutup rendah seperti Ageratum conyzoides L babandotan, kemudian tanaman penutup sedang berupa leucaena glauca L Benth pete cina, lamtoro, kemlandingan, lalu tanaman penutup tinggi semisal Albazia falcate sengon laut, jeunjing. 6. Mengurangi Zat Pencemar Udara Keberadaan ruang terbuka hijau RTH dan pepohonan yang rindang mampu mengurai tingkat pencemaran udara terutama di daerah perkotaan. Telah terbukti, jika manfaat menanam pohon yaitu mampu mengurangi zat pencemar udara. Bagaimana bisa? Karena, terjadi penguraian zat pencemaran udara seperti asap yang mengandung karbon dioksida karena banyaknya polusi udara dari kendaraan, pabrik, maupun pembakaran. Makanya, keberadaan Ruang Terbuka Hijau atau RTH di perkotaan dengan berbagai jenis tanaman di dalamnya, memiliki fungsi krusial untuk menjamin keseimbangan ekosistem kota. Salah satunya dalam mengurai tingkat pencemaran udara dari polutan logam berat seperti timbel Pb Lantas, tanaman apa saja yang mampu menyerap polutan tesebut? Mengutip dari laman Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DLHK Aceh, bahwa pohon mahoni Swietenia macrophulla dan bintaro Cerbera manghas sangat disarankan untuk ditanam di Ruang Terbuka Hijau RTH Walaupun sebenarnya, semua tumbuhan pada umumnya memiliki kemampuan menyerap logam dalam jumlah yang beravriasi. Menurut beberapa riset, penyerapan Pb zat timbal dipengaruhi antara lain oleh bentuk dan permukaan daun. Baca juga Apa itu CSR? 10+ Pengertian CSR Menurut Para Ahli, Tujuan dan Manfaatnya 7. Menyimpan Air Hujan dan Menjaga Cadangan Tanah Manfaat menanam pohon dapat menyimpan air hujan dan menjaga cadangan air dalam tanah. Pohon memiliki mekanisme penyimpanan air dalam tanah. Sejatinya, akar akan menyerap air dari tanah untuk kebutuhan sendiri dalam melakukan fotosintesis. Namun, tatkala tanah atau lingkungan sekitar kering akibat musim kemarau misalnya, maka akar bakal mengeluarkan air yang dikandung agar lingkungan di sekitarnya tetap lembab sebagai upaya penundaan dehirasi. Akar akan membuat pori-pori pada tanah, sehingga air hujan akan terserap dan terikat di dalam pori-pori tersebut, tidak hanya sekadar menjadi air limpasan. Itulah mengapa, jarang ada mata air yang tanahnya pasir. Sebab, pasir tidak menyimpan air. Melainkan, air akan tersimpan di pori tanah. Makin kecil pori tanahnya, semakin kecil pula kemampuan menyimpan airnya. Meskipun begitu, tetap saja banyak hal yang bisa dirasakan dari manfaat menanam pohon. Seperti, terjaganya cadangan air kita untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. 8. Menjaga Tingkat Kesuburan Tanah Manfaat menanam pohon berikutnya yaitu dapat menjaga kesuburan tanah. Manfaat menanam pohon berikutnya yaitu dapat menjaga kesuburan tanah. Air hujan yang langsung jatuh ke tanah dapat menyebabkan lapisan tanah berhumus dan subur di bagian atas menjadi tergerus sehingga mengakibatkan menurunya kesuburan tanah. Akan tetapi, bila permukaan tanah banyak ditanami, maka sewaktu hujan turun, butir-butir airnya tidak akan langsung mengenai permukaan tanah. Melainkan akan ditahan oleh daun, ranting, serta batang pohon. Dengan demikian, akan mengurangi gaya gerus air terhadap tanah. Bisa dibilang, dengan menanam pohon akan menghambat kerusakan lapisan tanah, memperkaya bahan organik di tanah, serta menghambat erosi. Baca juga Seluk-Beluk Pemuliaan Tanaman, Upaya Meningkatkan Produktivitas Tanaman dengan Sains dan Penelitian 9. Pohon Dapat Mengendalikan Suhu Manfaat menanam pohon salah satunya dapat menurunkan tingkat suhu di area tumbuhnya. Salah satu manfaat menanam pohon salah satunya adalah mampu mengendalikan suhu. Keberadaan pepohonan terbukti mampu mengurangi terciptanya udara panas di perkotaan. Itulah mengapa kita bisa merasakan perbedaan suhu yang mencolok antara wilayah pedesaan dan perkotaan. Karena, memang kedua wilayah tersebut memiliki perbedaan jumlah pohon. Berdasarkan penelitian berjudul âFungsi Vegetasi sebagai Pengendali Iklim Mikro dan Pereduksi Suaraâ di Tiga Taman Kota DKI Jakarta yang dipublikasikan 28 Agustus 2021, hasilnya menunjukkan ketiga taman kota tersebut mampu menurunkan suhu di dalam taman hingga sebesar 4â dari 36â menjadi 32â Adapun vegetasi di tiga taman tersebut didominasi jenis pohon tanjung Mimusops elengi, beringin Ficus benjamina, damar Agathis dammara, karet kebo Ficuls elastic, biola cantik Ficus lyrata, bintaro Carbera manghas, dan bisbul Diospyros blancol. 10. Membuat Udara Sekitar Menjadi Lebih Segar dan Sehat Manfaat menanam pohon salah satunya yaitu membuat udara jadi lebih segar dan sehat. Siapa yang tidak ingin punya lingkungan segar dan asri sehingga nyaman untuk ditinggali. Kalau Sobat Alam mengidamkan lingkungan yang seperti itu caranya bisa dengan menanam pohon. Manfaat menanam pohon salah satunya yaitu membuat udara jadi lebih segar dan sehat. Oksigen yang dihasilkan oleh pepohonan akan membuat udara sekitar menjadi segar dan juga sehat. Dengan kondisi lingkungan tersebut, pastinya akan membuat siapapun jadi betah dan mau menghabiskan waktu berlama-lama. 11. Menjaga Kesehatan Mental Faktanya, pohon di sekitar rumah bisa menjaga kesehatan mental dan mengurangi tingkat stress secara psikologis. Perlu diketahui bahwa dengan adanya pohon di sekitar rumah bisa menjaga kesehatan secara psikologis. Bahkan, tinggal di area yang rindang serta memiliki banyak pepohonan, baik untuk kesehatan mental. Kedekatan dengan alam juga bisa meningkatkan kemampuan kognitif dan mengurangi rasa stress yang kita rasakan. Adapun beberapa manfaat lainnya yaitu Mengurangi gejala depresi,Kemampuan otak meningkat,Lebih produktif,Lebih kreatif,Menurunkan risiko demensia,Lebih menghargai diri sendiri,Kualitas hidup lebih baik. 12. Menciptakan Potensi Lapangan Kerja Kita dapat memanfaatkan potensi lapangan kerja dengan memanfaatkan pohon seperti menjadi mitra petani di LindungiHutan. Manfaat menanam pohon yang terakhir ialah menciptakan potensi lapangan kerja. Mungkin Sobat Alam atau sebagaian besar dari kita tidak melihat peluang lapangan kerja di sektor kehutanan. Padahal, pohon yang ditanam bisa dimanfaatkan menjadi barang atau produk lainnya. Namun perlu diingat, bahwa pemanfaatan juga wajib diiringi dengan pemeliharaan dan penanaman kembali setelahnya. Dengan begitu, kita bisa memanfaatkan manfaat menanam pohon tanpa harus merusak kelestarian lingkungan. Bukan cuma itu, menanam pohon juga dapat memberikan lapangan kerja untuk kita. Kini, banyak bermunculan obyek wisata bertemakan alam dengan memanfaatkan pohon sebagai spot foto-foto atau sekadar nongkrong bersama teman! FAQ Pertanyaan Sering Ditanyakan Mengapa Kita Harus Menanam Pohon? Menanam pohon mempunyai berbagai manfaat seperti 1 Mengurangi dampak pemanasan global, 2 Menyediakan pasokan oksigen untuk keberlangsungan hidup di bumi, 3 Menjadi tempat tinggal untuk beragam spesies. Manfaat menanam pohon secara lengkap telah kita ulas pada pembahasan kali ini. Bagaimana Cara Mudah Menanam Pohon? Salah satu cara mudah menanam pohon cukup dengan menggunakan HP. Kunjungi untuk menanam pohon dari mana saja hanya dengan 10 ribu/pohon. Referensi dan rujukan artikel yang digunakan pada pembahasan kali ini. Ambil Langkah Nyata dengan Menanam Pohon Bersama LindungiHutan Hanya 10 Ribu Rupiah LindungiHutan telah dipercaya 40 RIBU sahabat alam untuk menanam pohon dengan mudah, transparan dan berkelanjutan. Kami menjalin kerjasama dengan puluhan petani bibit dan masyarakat sekitar hutan untuk memberikan dampak sosial, ekonomi dan lingkungan.
â Sebagai negara yang terletak tepat di tengah garis khatulistiwa, Indonesia dianugerahi berbagai macam keindahan alam. Mulai dari bervariasinya flora dan fauna, terbentangnya ribuan kepulauan, hingga luasnya hamparan hutan hujan tropis. Namun, dari segala keindahan yang tedapat di negeri ini, tersembunyi pula berbagai ancaman berupa bencana alam. Terlebih, bila musim hujan 2019 sendiri, Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB telah memprediksi bahwa bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor akan banyak terjadi di berbagai wilayah Indonesia pada Januari hingga April, serta pada akhir tahun seiring tibanya musim hujan. Berdasarkan keterangan BNPB seperti yang termaktub pada artikel Rabu 2/1/2019, tanah longsor disebabkan oleh terganggunya kestabilan tanah atau batuan pada sebuah lereng. Adapun beberapa faktor yang membuat tanah tersebut longsor, di antaranya adalah tingginya intensitas hujan, kemiringan tanah yang tidak dibarengi penghijauan, terjadinya pelapukan dan erosi, penebangan liar, dan sistem pertanian yang tidak memperhatikan kestabilan tanah. Sementara itu, banjir bisa disebabkan oleh berkurangnya daerah resapan air dan kurang baiknya saluran pembuangan air di wilayah tertentu. Munthe Lokasi penebangan liar di Desa Hariara Pintu, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Kamis 10/1/2019. Pelestarian alam Oleh karena itu, untuk menghindari bencana alam tersebut maka diperlukan tindakan preventif yang sesuai, misalnya dengan melaksanakan kegiatan pelestarian alam. Ada banyak cara untuk melakukan pelestarian alam ini, contohnya mulai dari penanaman pohon hingga konservasi alam. Untuk penanaman pohon, ada baiknya memilih jenis pohon yang dapat menyerap air dengan optimal, seperti pohon bambu dan pohon jati. Asal tahu saja, pohon bambu mampu menyerap hingga 90 persen air hujan yang turun. Dengan 90 persen air yang terserap tersebut, secara otomatis akan menjadi sumber air yang bermanfaat di kemudian seperti pohon bambu, pohon jati pun mampu menyerap air hujan dengan baik. Selain itu, kelebihan lainnya dari pohon jati adalah mampu menyimpan sumber air dalam jangka waktu yang lama sehingga akan bermanfaat saat musim kemarau. / KRISTIANTO PURNOMO Pohon bambu raksasa Dendrocalamus giganteus Munro adalah salah satu tanaman koleksi Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Jumat 19/5/2017. Kebun botani yang digagas oleh Prof Reinwardt seorang botanis berkebangsaan Jerman sebagai tempat penelitian ini genap berusia 200 tahun. Selain penanaman pohon, perlu dilakukan juga konservasi lingkungan atau konservasi alam untuk manfaat yang lebih besar. Secara fungsi, konservasi alam berarti adalah suatu manajemen terhadap alam untuk melindungi makhluk hidup pada suatu lingkungan, bisa berupa tanaman maupun binatang. Menyeimbangkan fungsi lingkungan Kegiatan-kegiatan seperti yang di atas baiknya mulai digalakkan demi terciptanya keseimbangan lingkungan. Hal tersebut pula yang saat ini menjadi concern utama dari PT Inalum Persero dengan memberikan kontribusi nyata dalam pelestarian alam. âProgram pelestarian lingkungan yang Inalum laksanakan kali ini dilakukan di sekitar Daerah Tangkapan Air DTA Danau Toba,â ungkap Sekretaris Perusahaan Inalum Ricky Gunawan melalui rilis yang terima, Selasa 19/3/2019. Adapun beberapa kegiatan yang dilakukan, lanjut Ricky, adalah penanaman pohon, pembangunan hutan raya, dukungan pengembangan Geopark Kaldera Toba, dan konservasi alam di kawasan wisata Selain itu, Ricky juga mengatakan dipilihnya Danau Toba dalam program pelestarian lingkungan yang Inalum laksanakan. âDanau Toba dipilih sebab di sana adalah sumber utama penyuplai kebutuhan air yang dibutuhkan untuk membangkitkan listrik. Nah, listrik ini dibutuhkan untuk keperluan peleburan aluminium,â jelasnya. Selain Danau Toba, wilayah sepanjang pesisir Pantai Kuala Tanjung juga menjadi objek yang akan dibantu dan menjadi perhatian perusahaan. âGunanya adalah untuk mencegah abrasi pantai dan rencananya program ini terus dilakukan setiap tahun,â tambah Ricky. Dalam program pelestarian lingkungan ini, Inalum pun turut berkolaborasi dengan Inhutani IV, kelompok-kelompok masyarakat pencinta alam, LSM pecinta alam, TNI, dan Badan Usaha Milik Negara BUMN lainnya. Diharapkan dengan diadakannya program pelestarian lingkungan ini, kawasan sekitar menjadi lebih aman dan stabil dalam menghadapi kemungkinan bencana alam yang datang. Selain itu, diharapkan pula kegiatan ini dapat dilaksanakan di daerah lainnya di seluruh Indonesia.
penanaman pohon angsana digunakan untuk mencegah pencemaran